Bersama Pemerintah, Masyarakat Lubuk Barumun Gotong Royong Bersihkan Saluran Irigasi Balakka Sitongkon

- Penulis

Rabu, 24 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PADANG LAWAS – Masyarakat Kecamatan Lubuk Barumun Lakukan gotong-royong untuk memperbaiki saluran Irigasi Balakka Sitongkon yang jebol, ini disebabkan hantaman air yang membesar, yang berdampak ke areal persawahan beberapa desa di Kecamatan tersebut.

Kegiatan tersebut dihadiri Asisten II Dra.Marza Zennova MM, Danramil 08/Brmn Kapten Anahar Jusar, Kapolsek Barumun IPTU Siregar, Camat Lubuk Barumun RH Adday Roby Harahap SH, Tokoh Masyarakat Lubuk Barumun Putra Halomoan Hasibuan, Mhd Soleh Siregar, Ketua KTNA H.Idaham Butar Butar, Rabu (24/9/25)

Demikian dikatakan Asisten II Drs.Marza Zennova MM melalui Camat Lubuk Barumun, RH Adday Roby Harahap SH, didampingi Tokoh Masyarakat sekaligus Wakil Ketua Dalihan Natolu Padang Lawas Putra Halomoan Hasibuan kepada Media, Rabu (24/9/25), menyusul tidak berfungsinya Irigasi Balakka Sitongkon karena ada dua titik saluran yang jebol dihantam arus sungai.

Dijelaskan, dampak jebolnya saluran Irigasi Balakka Sitongkon benar-benar sangat berdampak terhadap masyarakat Kecamatan Lubuk Barumun, dan hari ini masyarakat 11 Desa melakukan Gotong royong di tempat bendungan irigasi.

11 Desa yang berdampak diantaranya, Desa Pagaran Jalu-jalu, Desa Pagaran Jae Batu, Desa Bonal, Desa Pagaran Malaka, Desa Batang Tanggal Baru, Desa Batang Bulu Jae, Desa Pasar Latong, Desa Huta Dolok, Desa Aek Lancat, Desa Gunung Manobot, dan Desa Surodingin.

Sementara menurut Tokoh masyarakat Lubuk Barumun, Mhd Soleh Siregar, warga Desa Pagaran Jalu-jalu yang juga merupakan petani aktif, bahwa ia bersama petani lainnya sangat merasakan dampak jebolnya saluran Irigasi Balakka Sitongkon, persawahan tidak stabil.

Soleh menambahkan, jika bersama-sama bergotong royong, jangankan memperbaiki saluran irigasi yang jebol, membangun bronjong agar lebih baik juga bisa dilakukan.

Karena diperkirakan, yang harus dibronjong itu maksimal hanya sepanjang 50 meter. Maka jika dilakukan secara swadaya dan bergotong royong, paling besar biayanya sekitar Rp100 juta-an.

Sementara Kecamatan Lubuk Barumun memiliki 24 desa, dan benar-benar ikut terdampak ada 11 desa. Belum lagi sejumlah perusahaan swasta nasional ada yang beroperasi di wilayah Kecamatan Lubuk Barumun. Tentu membangun dek saluran yang jebol itu pun bukan hal yang mustahil bisa dilakukan, Gotong royong yang kami laksanakan hari ini mudah mudahan membawa berkah dan bermanfaat untuk kita semua, ucapnya.
(ASWIN)

Redaksi : Feri Windria

Berita Terkait

Faried Terpilih Tanpa Lawan, Didukung Oleh 6 Klub Tenis Pada Muskot Pelti
Babinsa Koramil 04/Rupat Lakukam Patroli Karhutla di Desa Sungai Cingam
Babinsa Koramil 04/Rupat Lakukan Komsos
PMA Resmi Buka Semi Open Tournamen Sepakbola Bupati CUP IV “Junjung Tinggi Sportifitas”
Peringati Dirgahayu KORPRI ke 54 dan PGRI ke 80, Wabup AFN : KORPRI Bagian Tak Terpisahkan Dari Pemerintah
Tingkatkatkan Kualitas Pembelajaran, Disdikbud Padang Lawas Gelar Pelatihan Mendalam Para Guru SD
Disdikbud Padang Lawas Gelar Kegiatan Penyusunan KSP Tahun Ajaran 2025-2026
PMA dan AFN Jemput Aspirasi Masyarakat Melalui Jum’at Berkah di Mesjid Nurul Ikhlas Lingkungan VI Sibuhuan
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 13:45 WIB

Faried Terpilih Tanpa Lawan, Didukung Oleh 6 Klub Tenis Pada Muskot Pelti

Minggu, 7 Desember 2025 - 05:33 WIB

Babinsa Koramil 04/Rupat Lakukam Patroli Karhutla di Desa Sungai Cingam

Minggu, 7 Desember 2025 - 05:28 WIB

Babinsa Koramil 04/Rupat Lakukan Komsos

Minggu, 7 Desember 2025 - 04:48 WIB

PMA Resmi Buka Semi Open Tournamen Sepakbola Bupati CUP IV “Junjung Tinggi Sportifitas”

Minggu, 7 Desember 2025 - 04:43 WIB

Peringati Dirgahayu KORPRI ke 54 dan PGRI ke 80, Wabup AFN : KORPRI Bagian Tak Terpisahkan Dari Pemerintah

Berita Terbaru

Berita

Babinsa Koramil 04/Rupat Lakukan Komsos

Minggu, 7 Des 2025 - 05:28 WIB