Negara Dirampok di Siang Bolong? Fabem Riau Tantang Kapolda Tindak Mafia Agrinas

- Penulis

Kamis, 7 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PEKANBARU — Negara seolah tak berdaya di hadapan mafia. Dugaan penjarahan aset negara dan pembiaran tambang emas ilegal (PETI) di atas lahan eks PT. Duta Palma Nusantara, yang kini dikuasai PT. Agrinas, menyeruak tajam. Forum Alumni Badan Eksekutif Mahasiswa (Fabem) Riau menyatakan sikap: mendesak Kapolda Riau bertindak, atau bersiap menghadapi gelombang aksi massa.

Ketua Fabem Riau, Heri Guspendri, tak menutup-nutupi kemarahannya. Ia menuding adanya praktik sistematis penjualan buah sawit secara ilegal oleh oknum internal PT. Agrinas, lengkap dengan pembiaran aktivitas tambang emas tanpa izin. Semuanya terjadi di atas tanah negara  yang semestinya menjadi milik rakyat.

“Jangan pura-pura buta. Negara ini sedang dijarah. Sementara aparat hukum hanya jadi penonton,” tegas Heri, Rabu (6/8/2025).

Lahan yang sudah disita negara demi kepentingan publik justru diduga dijadikan ladang basah oleh segelintir elite yang berselimut perusahaan. Fabem menyebut ada aroma kuat kolusi antara pengelola dan pihak luar, membentuk sindikat rente yang mengeruk keuntungan dari kebun sawit dan tambang emas ilegal.

Heri menuntut Kapolda Riau, Irjen Pol Dr. Herry Heryawan, agar tidak sekadar duduk manis di balik meja. Menurutnya, laporan anak buah tak lagi bisa diandalkan dalam kasus yang melibatkan jaringan kekuasaan dan bisnis gelap.

“Kalau Kapolda tidak turun langsung, sama saja membiarkan kejahatan ini terus tumbuh. Jangan biarkan institusi hukum jadi alat perlindungan para mafia,” tegasnya.

Fabem memberi ultimatum: jika dalam waktu dekat tidak ada tindakan tegas, mereka akan menggerakkan massa dalam aksi terbuka di depan Mapolda Riau. Aksi yang disebut sebagai “peringatan keras” kepada seluruh penegak hukum yang bersikap pasif.

Menurut Fabem, apa yang terjadi bukan sekadar pelanggaran hukum biasa, tetapi pengkhianatan terhadap konstitusi. Mereka menilai pembiaran ini adalah bentuk lumpuhnya penegakan hukum di sektor pengelolaan aset negara dan sumber daya alam.

“Kalau aparat membiarkan, maka mereka bagian dari kejahatan itu. Negara harus segera bersih-bersih,” ujar Heri lantang.

Fabem menegaskan, PT. Agrinas bukan milik pribadi yang bebas dijalankan tanpa kontrol. Status mereka sebagai pengelola aset negara menuntut tanggung jawab besar — bukan justru jadi topeng untuk merampok hasil bumi rakyat.

“Kalau mereka sudah tak amanah, negara wajib mengambil alih. Jangan tunggu rakyat mengadili sendiri,” pungkas Heri.

Pernyataan keras ini menjadi sinyal bahwa ketidakadilan yang dibiarkan hanya akan memicu ledakan sosial. Fabem Riau telah menyalakan alarm: hukum harus ditegakkan, mafia harus disapu bersih. Jika negara diam, maka rakyat akan bangkit.

(Zul)

Editor : Feri Windria

Berita Terkait

Kota Dumai Sabet Tiga Tahun Berturut turut Anugrah Kota Layak Anak
Walikota Dumai H. Paisal Terima Penghargaan Terbaik Pembangunan Daerah di Riau Tahun 2925
Tiga Tersangka Bawa Ganja 44 Kg Ganja Dalam Mobil Avanza Ditangkap
Kejuaraan Sirkuit Karate 3rd Open dan Festival se-Provinsi Riau Resmi Dibuka, Perebutkan Piala Dandim 0320/Dumai
Wujudkan Swasembada Pangan, Polsek Bukit Kapur Panen Raya Jagung 
Satnarkoba Polres Dumai Berhasil Amankan Pengedar Puluhan Pil Ekstasi di 2 Tempat
Tempati Makorem, Kodam Tuanku Tambusai Dipimpin Mayjen Agus Hadi Waluyo
Menyambut HUT RI ke-80, Satpolair Polres Dumai Membagikan Sekaligus Memasang Bendera Merah Putih di Kapal Kapal

Berita Terkait

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 18:30 WIB

Kota Dumai Sabet Tiga Tahun Berturut turut Anugrah Kota Layak Anak

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 18:23 WIB

Walikota Dumai H. Paisal Terima Penghargaan Terbaik Pembangunan Daerah di Riau Tahun 2925

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 08:57 WIB

Tiga Tersangka Bawa Ganja 44 Kg Ganja Dalam Mobil Avanza Ditangkap

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 08:16 WIB

Kejuaraan Sirkuit Karate 3rd Open dan Festival se-Provinsi Riau Resmi Dibuka, Perebutkan Piala Dandim 0320/Dumai

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 08:01 WIB

Wujudkan Swasembada Pangan, Polsek Bukit Kapur Panen Raya Jagung 

Berita Terbaru