Ada Penyelenggaraan WWF ke-10, Pelaku UMKM di Bali ‘Kecipratan’ Dampak Positifnya

- Penulis

Senin, 20 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


BALI
– Penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 tak hanya berdampak positif bagi nama baik bangsa. Namun, UMKM di Bali juga ikut merasakan dampak positif dari penyelenggaraan event internasional yang dihadiri belasan ribu peserta ini.

Salah satu yang ikut merasakan yakni pengusaha katering bernama Laily Rahmawati Dewi. Ia yang mempunyai usaha katering nasi kotak, kue kotak, prasmanan beralamat di Denpasar mengaku kebanjiran pesanan imbas penyelenggaraan WWF.

“Untuk dunia bisnis ini saya banyak kebanjiran order untuk nasi kotaknya di kegiatan WWF. Ini untuk panitia-panitia banyak sekali alhamdulilah bersyukur lah. Saya yakin semuanya akan berdampak pada UMKM yang ada di Bali terutama di Denpasar,” kata Laily di Bali, Senin (20/5/2024).

Selain itu, ia mengajak wisatawan baik domestik maupun mancanegara untuk tetap datang ke Bali meskipun saat ini ada penyelenggaraan WWF.

Menurunya, para wisatawan tetap bisa menikmati keindahan pulau Dewata lantaran rasa aman dan nyaman yang dilakukan TNI-Polri dalam penjagaan WWF.

“Banyak tamu domestik maupun luar negeri untuk datang dan tak ada ngaruhnya ada WWF untuk tidak datang ke bali. Tamu domestik dan luar negeri silahkan datang ke Bali semuanya aman, tidak ada dampak yang dikhawatirkan,” katanya.

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada jajaran TNI-Polri yang siaga dan siap mengamankan WWF namun tetap membuat nyaman masyarakat maupun wisatawan.

“Saya mengapresiasi baik TNI maupun Polri sangat luar biasa persiapannya, kesigapannya, karena apa saya warga Bali, alhamdulillah, matur suksma untuk TNI maupun Polri sangat luar biasa tidak ada perbedaan,” katanya.

Bahkan, dengan adanya penyelenggaraan WWF ini, ia yakin akan berdampak positif bagi perekonomian Indonesia, khususnya di Bali.

“Sangat berpengaruh sekali kalau usaha. Karena di usaha ini saya yakin dengan adanya WWF ini sangat berdampak positif bagi perekonomian,” ujarnya.

Diketahui bahwa dalam pengamanan WWF ke-10 di Bali, TNI-Polri mengedepankan pengamanan yang humanis dimana tetap siaga jelang, saat dan pasca penyelenggaraan WWF, namun tidak menghambat aktivitas masyarakat sehingga perekonomian di Bali khususnya UMKM semakin meningkat efek penyelenggaraan WWF.

Berita Terkait

Polres Dumai Gelar Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi
PMA Sambangi IPDN Jatinangor, Jawa Barat
Babinsa Koramil 04/Rupat Laksanakan Komsos di Desa Sukoharjo Mesim
Babinsa Koramil 04/Rupat Gelar Patroli Karhutla di Desa Teluk Lecah
Bawa Harum Padang Lawas, Hafiz M.Al Zikri Hasibuan Sabet Juara III Taekwondo POPNAS XXVII di Jakarta
TNI Bersama Ketua RT, Linmas, dan Pemuda Gelar Patroli Mitigasi Siskamling di Kelurahan Batu Panjang
Pastikan Pelayanan Optimal, Kakanwil Ditjenpas Riau Tinjau Rutan Dumai
Babinsa Koramil 04/Rupat Bersama Masyarakat Gelar Patroli Karhutla di Desa Pangkalan Nyirih

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 10:03 WIB

Polres Dumai Gelar Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi

Rabu, 5 November 2025 - 06:58 WIB

PMA Sambangi IPDN Jatinangor, Jawa Barat

Rabu, 5 November 2025 - 05:44 WIB

Babinsa Koramil 04/Rupat Laksanakan Komsos di Desa Sukoharjo Mesim

Rabu, 5 November 2025 - 05:40 WIB

Babinsa Koramil 04/Rupat Gelar Patroli Karhutla di Desa Teluk Lecah

Selasa, 4 November 2025 - 14:55 WIB

Bawa Harum Padang Lawas, Hafiz M.Al Zikri Hasibuan Sabet Juara III Taekwondo POPNAS XXVII di Jakarta

Berita Terbaru

Berita

PMA Sambangi IPDN Jatinangor, Jawa Barat

Rabu, 5 Nov 2025 - 06:58 WIB